Dari Gentong Air ke Tangki Modern
Tangki air yang kini banyak digunakan di rumah-rumah atau bangunan besar sebenarnya punya sejarah panjang di Indonesia. Dari penampungan tradisional seperti gentong tanah liat dan drum, tangki air terus berkembang hingga menjadi versi modern ala MPOIN yang menjaga kualitas air sekaligus memudahkan penggunaan sehari-hari.
Awal Penampungan Air di Indonesia
Dahulu, masyarakat Indonesia sudah menemukan cara menampung dan menyimpan air agar bisa digunakan sehari-hari. Salah satu penampungan awal yang paling umum adalah gentong yang terbuat dari tanah liat yang dibakar, dan drum kayu karena bahan-bahannya yang mudah di dapat dan cukup kuat menampung air hujan atau air dari sumur. Gentong tanah liat juga memiliki kemampuan menjaga suhu air tetap sejuk. Selain itu, bak semen mulai digunakan terutama di perkotaan karena lebih tahan lama dan mampu menampung lebih banyak air.
Namun, semua penampungan tradisional ini memiliki keterbatasan. Gentong tanah liat mudah pecah, drum kayu rentan bocor, dan bak semen cenderung berat serta membutuhkan perawatan rutin agar air tetap bersih.
Munculnya Tangki Plastik
Seiring berkembangnya teknologi di era 1970-1980 an, masyarakat mulai mengenal tangki plastik sebagai alternatif penampungan air. Tangki plastik menawarkan beberapa keuntungan dibandingkan gentong tanah liat atau drum kayu, materialnya yang lebih ringan, mudah dipindahkan, dan tahan lama menjadi poin unggul dari tangki plastik.
Tangki plastik pertama kali dibuat dari bahan polyethylene yang sederhana. Meskipun lebih praktis, kualitas bahan masih bervariasi dan desainnya cenderung monoton. Pada masa ini, fokus utama masih pada fungsi, bukan estetika pada tandon. Namun, kemunculan tangki plastik menjadi langkah penting karena mulai memperkenalkan konsep penyimpanan air yang lebih higienis, mengurangi risiko kontaminasi dan mempermudah pengisian serta pengosongan air.
Tandon Modern Lebih Aman, Praktis, dan Estetik

Memasuki era modern, tangki air tidak lagi hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan. MPOIN misalnya, menghadirkan tangki dengan berbagai inovasi yang menjawab kebutuhan rumah masa kini:
- Anti Microbial, dan Anti Lumut: menjaga air tetap bersih dan aman untuk konsumsi sehari-hari
- Lapisan anti Ultraviolet: melindungi air dari paparan sinar matahari mencegah pertumbuhan lumut, dan menjaga suhu air tetap stabil.
- Desain modern dan ada pilihan warna: tidak hanya fungsional, tapi juga menambah estetika hunian.
Selain itu, tandon modern tersedia dalam berbagai ukuran dan model, dari tangki vertikal hemat ruang hingga wall tank yang menempel di dinding. Hal ini memungkinkan setiap rumah, baik dengan lahan luas maupun terbatas, tetap bisa memiliki solusi penyimpangan air yang praktis dan aman.
Perjalanan tandon air di Indonesia menunjukkan evolusi yang panjang kan? Dari gentong tanah liat, drum kayu, semen, hingga tangki plastik sederhana, dan akhirnya menjadi tangki modern seperti MPOIN. Setiap inovasi lahir dari kebutuhan sehari-hari, dengan fokus tidak hanya pada kapasitas, tetapi juga kualitas, keamanan, dan kenyamanan penggunaan. Kini, penyimpanan air di Rumah menjadi lebih praktik, higienis, dan estetis, sekaligus menjaga kualitas air bagi kehidupan sehari-hari.
Link produk kami: Disini